Sriyadi (Institut Seni Indonesia Surakarta)
Judul Tesis: Gaya Penyajian Tari Bedhaya Bedhah Madiun di Pura Mangkunegaran
Dulu, tari yang dipraktikkan di Pura Mangkunegaran, yang merupakan wilayah Pangeran Miji yang menjadi vasal Keraton Kasunanan Surakarta, menggunakan gaya Surakarta. Tetapi pada masa pemerintahan Mangkunegara VII terdapat beberapa karya tari di Mangkunegaran yang dianggap menyerupai gaya Yogyakarta, termasuk tari Bedhaya Bedhah Madiun. Tesis ini bertujuan untuk mengkaji sejarah tari Bedhaya Bedhah Madiun di Mangkunegaran serta menganalisis gaya penyajiannya guna mengetahui kronologi dan faktor-faktor penyebabnya. Lebih lanjut, analisis gaya penyajian dilakukan untuk mendeskripsikan teknik penyajian dan karakteristik tari tersebut serta untuk mengetahui faktor pembentukan gayanya. Riset ini menggunakan pendekatan etnokoreologi dan studi arsip. Hasil penelitian menunjukkan ada sejumlah faktor (sosial, politik, budaya, dan ekonomi) yang turut membentuk eksistensi tari Bedhaya Bedhah Madiun di Mangkunegaran serta mempengaruhi pembentukan gayanya. Selain itu, studi ini juga menunjukkan bahwa tari Bedhaya Bedhah Madiun di Mangkunegaran sejatinya memiliki gaya penyajian yang berbeda dengan gaya Yogyakarta.